Universitas Muslim Buton (UMU Buton)
menyelenggarakan kuliah umum di aula UMU Buton pada hari sabtu (12/10/2019) dan
direncanakan akan berakhir pada hari Senin (14/10/2019). Kegiatan tersebut
dirangkaikan dengan Diklat Teknis Penelitian, Pengabdian Masyarakat, dan Sistem
Akreditasi Perguruan Tinggi. Kegiatan tersebut menghadirkan pembicara Prof. Dr.
H. Djaali (Guru besar bidang penelitian pendidikan matematika) dan diikuti oleh
seluruh Dosen dan Mahasiswa Universitas Muslim Buton. Diawal materi, Prof. Djaali lebih banyak memaparkan
hal-hal yang berkaitan dengan kemajuan pendidikan di Indonesia dan pada hari
berikutnya akan membahas hal yang berkaitan dengan penelitian, pengabdian
kepada masyarakat dan sistem akreditasi perguruan tinggi.
Menurut Prof Dr. H. Djaali peradaban
suatu bangsa ditentukan oleh kualitas pendidikan, termasuk kemajuan Negara
Kesatuan Republik Indonesia di masa mendatang. Pendidikan yang berkualitas harus
memiliki kopetensi. Kopetensi yang dimaksud adalah kecerdasan intelktual dalam
hal ini kemampuan berpikir, memiliki keterampilan dan berakhlak mulia. Lembaga
pendidikan Indonesia harus memiliki pembelajaran berkualitas, sehingga mampu
membentuk SDM berkualitas yakni beriman,
berakhlak mulia, bertanggung jawab, kreatif, inovatif, produktif dan memiliki
karakter enterpreuner. Prof. Djaali berpendapat bahwa pendidikan di Indonesia
masih jauh dari kata maju, hal ini disebabkan
karena pendidikan di Indonesia bersifat transfer knowledge atau transfer
pengetahuan dari guru ke siswa maupun dari dosen ke mahasiswa. Menurutnya
pendidikan harus berorientasi pada proses (proses berpikir), proses berpikir
ini yang kemudian meningkatkan kapasitas intelektual manusia. Guru, Dosen
maupun tenaga pengajar lainnya bertugas untuk merancang proses bepikir siswa
ataupun mahasiswa.
Penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat memiliki peran sentral dalam mendukung upaya perwujudan manusia yang
unggul, berakhlak mulia dan bermartabat. Selain itu penelitian merupakan tolak
ukur kemajuan pendidikan suatu bangsa. Pertanyaan yang kemudian muncul adalah sebarapa
besar penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang telah kita lakukan untuk
mendukung kemajuan pendidikan, sehingga membembentuk manusia-manuasia unggul? Tentunya
kita memerlukan berbagai upaya sinergis guna menetapkan peran penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat dalam mencapai tujuan tersebut.
Universitas
Muslim Buton (UMU Buton) hadir sebagai lembaga pendidikan yang mampu membentuk
generesai-generasi unggul dalam hal ini generasi dengan kapasitas intelektual
yang baik, bertanggung jawab, terampil, berakhlak mulia, kreatif, produktif
dan berkarakter enterpreuner. Universitas Muslim Buton (UMU Buton) terus
melakukan perbaikan kualitas. Sehingga nantinya menjadi lembaga pendidikan yang
mampu bersaing pada tingkat nasional maupun internasional. Perbaikan-perbaikan
yang terus dilakukan dimulai dari tenaga kependidikan dalam hal ini dosen. Seluruh
dosen universitas Muslim Buton tentunya sudah memiliki kualitas yang baik dan
siap membentuk generasi-genersi unggul serta siap dalam melakukan penelitian
dan pengabdian kepada masyarakat demi terwujudnya pendidikan yang berkualitas.